Sistem Cerdas

Kamis, 10 Maret 2016 0 komentar


SISTEM CERDAS

·         Sistem Pencarian google
Mesin pencari atau Search engine adalah program komputer yang dirancang untuk melakukan pencarian atas berkas-berkas yang tersimpan dalam layanan www, ftp, publikasi milis, ataupun news group dalam sebuah ataupun sejumlah komputer peladendalam suatu jaringan. Search engine merupakan perangkat pencari informasi dari dokumen-dokumen yang tersedia. Hasil pencarian umumnya ditampilkan dalam bentuk daftar yang seringkali diurutkan menurut tingkat akurasi ataupun rasio pengunjung atas suatu berkas yang disebut sebagai hits. Informasi yang menjadi target pencarian bisa terdapat dalam berbagai macam jenis berkas seperti halaman situs web, gambar, ataupun jenis-jenis berkas lainnya.
Cara kerja mesin pencari
Mesin pencari web bekerja dengan cara menyimpan informasi tentang banyak halaman web, yang diambil langsung dari WWW. Halaman-halaman ini diambil dengan web crawler — browser web otomatis yang mengikuti setiap pranala/link yang dilihatnya. Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan cara indeks-nya (misalnya, kata-kata diambil dari judul, subjudul, atau field khusus yang disebut meta tag). Data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database indeks untuk digunakan dalam pencarian selanjutnya. Sebagian mesin pencari, seperti Google, menyimpan seluruh atau sebagian halaman sumber (yang disebut cache) maupun informasi tentang halaman web itu sendiri.
Selain halaman web, Mesin pencari juga menyimpan dan memberikan informasi hasil pencarian berupa pranala yang merujuk pada file, seperti file audio, file video, gambar, foto dan sebagainya, serta informasi tentang seseorang, suatu produk, layanan, dan informasi beragam lainnya yang semakin terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi.
Ketika seseorang mengunjungi mesin pencari dan memasukkan query, biasanya dengan memasukkan kata kunci, mesin mencari indeks dan memberikan daftar halaman web yang paling sesuai dengan kriterianya, biasanya disertai ringkasan singkat mengenai judul dokumen dan kadang-kadang sebagian teksnya.
Ada jenis mesin pencari lain: mesin pencari real-time, seperti Orase. Mesin seperti ini tidak menggunakan indeks. Informasi yang diperlukan mesin tersebut hanya dikumpulkan jika ada pencarian baru. Jika dibandingkan dengan sistem berbasis indeks yang digunakan mesin-mesin seperti Google, sistem real-time ini unggul dalam beberapa hal: informasi selalu mutakhir, (hampir) tak ada pranala mati, dan lebih sedikit sumber daya sistem yang diperlukan. (Google menggunakan hampir 100.000 komputer, Orase hanya satu.) Tetapi, ada juga kelemahannya: pencarian lebih lama rampungnya.
Manfaat mesin pencari bergantung pada relevansi hasil-hasil yang diberikannya. Meskipun mungkin ada jutaan halaman web yang mengandung suatu kata atau frasa, sebagian halaman mungkin lebih relevan, populer, atau autoritatif daripada yang lain. Kebanyakan mesin pencari menggunakan berbagai metode untuk menentukan peringkat hasil pencarian agar mampu memberikan hasil “terbaik” lebih dahulu. Cara mesin menentukan halaman mana yang paling sesuai, dan urutan halaman-halaman itu diperlihatkan, sangat bervariasi. Metode-metode nya juga berubah seiring waktu dengan berubahnya penggunaan internet dan berevolusinya teknik-teknik baru.
Sebagian besar mesin pencari web adalah usaha komersial yang didukung pemasukan iklan dan karenanya sebagian menjalankan praktik kontroversial, yaitu membolehkan pengiklan membayar agar halaman mereka diberi peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian.
Proses Pencarian
Melakukan pencarian dokumen yang dimuat pada suatu situs bisa begitu mudah dan kelihatannya mungkin sulit juga. apalagi mengignat begitu menyebarnya informasi dimana-mana, bahkan University of Calofornia menyebutkan saat ini telah terdapat lebih dari 50 milyar halaman web di internet, meskipun tidak ada ada satupun yang benar-benar tahu jumlah persisnya.
kesulitan yang mungkin terjadi adalah karena WWW tersebut tidak terdata dalam bentuk yang terstandardisasi isinya. tidak sama halnya dengan katalog yang ada di perpustakaan, yang memiliki standardisasi secara mendunia berdasarkan subjek dari judul buku, meskipun jumlahnya juga tidak sedikit.
Dalam pencarian di web, pengguna selalu memperkirakan kata apa yang di kira-kira terdapat pada halaman yang ingin anda temukan. atau kira-kira apa subjek yang dipilih oleh seseorang untuk mengelolah halaman situs yang mereka kelola, topik apa saja kira-kira yang di bahas.
Jika pengguna melakukan apa yang dikenal dengan pencarian pada halaman web, sebenarnya tidaklah melakukan pencarian. tidak mungkin melakukan pencarian di WWW secara langsung.
Pada web benar-benar terdiri dari banyak sekali halaman web yang ingin disimpan dari berbagai server diseluruh dunia. Komputer pengguna tidak langsung melakukan pencarian kepada seluruh komputer tersebut secara langsung.
Apa yang mungkin pengguna lakukan hanyalah melalui komputer untuk mengakses satu atau lebih perantara yang disebut dengan alat bantu pencarian yang ada saat ini. Melakukan pencarian pada alat bantu itu tadi ke database yang dimiliki. data base tersebut mengkoleksi situs-situs yang ditemukan dan simpan.
alat bantu pencarian ini menyediakan hasil pencarian dalam bentuk hypertext link dengan URL menuju halaman lainnya. ketika anda klik link ini, dan menuju ke alamat tersebut maka dokumen, gambar, suara dan banyak lagi bentuk lainnya yang ada pada server tersebut disediakan, sesuai dengan informasi yang terdapat di dalamnya. layanan ini bisa menjangkau ke manapun di seluruh dunia.


Prinsip Umum Dari mesin pencari
Sistem kinerja mesin ini ada beberapa hal yang perlu di perhatikan terutama keterkaitannya dengan masalah arsitekrut dan mekanismenya.
Spider
Merupakan program yang men-download halaman-halaman yang mereka temukan, mirip dengan browser. Perbedannya adalah bahwa browser menapilkan secara langsung informasi yang ada (baik tekas, gambar, dll). Untuk kepentingan manusia yang menggunakannya pada saat itu, sedangkan spider tidak melakukan untuk menampilkan dalam bentuk yang terlihat seperti itu, karena kepentingannya adalah untuk mesin, bukan untuk manusia, spider pun dijalankan oleh mesin secara otomatis. Kepentingannya adalah untuk mengambil halaman-halaman yang dikunjunginya untuk disimpan kedalam database yang dimiliki oleh search engine.
Crawler
Merupakan program yang dimiliki search engine untuk melacak dan menemukan link yang terdapat dari setiap halaman yang ditemuinya. Tugasnya adalah untuk menentukan spoder harus pergi kemana dan mengevaluasi link berdasarkan alamat yang ditentukan dari awal. Crawler mengikuti link dan mencoba menemukan dokumen yang belum dikenal oleh search engine.
Indexer
Komponen ini melakukan aktifitas untuk menguraikan masing-masing halaman dan meneliti berbagai unsur, seperti teks, headers, struktur atau fitur dari gaya penulisan, tag HTML khusus, dll.
Database
Merupakan tempat standar untuk menyimpan data-data dari halaman yang telah dikunjungi, di-download dan sudah dianalisis. kadang kala disebut juga dengan index dari suatu search engine.
Result Engine
Mesin yang melakukan penggolongan dan penentuan peringkat dari hasil pencarian pada search engine. Mesin ini menentukan halaman mana yang menemui kriteria terbaik dari hasil pencarian berdasarkan permintaan penggunanya, dan bagaimana bentuk penampulan yang akan ditampilkan.
Proses ini dilaksanakan berdasarkan algoritma perangkingan yang dimiliki oleh search engine tersebut, mengikuti kaidah perangkingan hakaman yang dipergunakan oleh mereka adalah hak mereka, para peneliti mempelajari sifat-sifat yang mereka gunakan, terutama untuk meningkatkan pencarian yang dihasilkan oleh serach engine tersebut.
Web Server
Merupakan komponen yang melayani permintaan dan memberikan respon balik dari permintaan tersebut. Web Server ini biasanya menghasilkan informasi atau dokumen dalam format HTML. Pada halaman tersebut tersedia layanan untuk mengisikan kata kunci pencarian yang diinginkan oleh usernya. Web Server ini juga bertanggung jawab dalam menyampaikan hasil pencarian yang dikirimkan kepada komputer yang meminta informasi.
Beginilah Cara Kerja Mesin Pencari Google



Google baru saja meluncurkan sebuah situs baru yang dinamakan “How Search Works”. Melalui situs ini, pengguna dapat menemukan berbagai grafik dan juga animasi yang menarik. Melalui animasi ini, Google berhasil menjelaskan proses pencarian dengan cara yang sangat mudah untuk dipahami.
Secara garis besar, ada tiga langkah yang dilakukan oleh sistem pencarian Google. Ketiga langkah tersebut adalah Crawling & Indexing, Algoritma, dan Fighting Spam.
Sistem Google akan memulai proses pencarian dengan mencari kata yang diinginkan oleh pengguna ke sekitar 30 triliun halaman situs yang ada di dunia maya.
Setelah selesai mencari, kata-kata tersebut akan dibuatkan indeks. Saat proses indexing selesai dikerjakan, proses algoritma super-rumit akan mulai bekerja memilah-milah konten mana yang diprediksi paling sesuai dan akhirnya sistem akan menampilkan hasilnya kepada pengguna.

Hebatnya, semua proses pencarian tersebut dilakukan dengan waktu supercepat, yaitu sekitar 1/8 detik saja.

Selain proses tersebut, Google juga menghadirkan beberapa slide yang mengungkapkan bagaimana sistem mampu melawan situs berisikan spam atau pesan sampah. Dalam slide ini, Google membeberkan cara mereka menghapus dan bagaimana cara mereka bertarung dengan spam.

·         Graph
Teori graph merupakan salah satu bagian yang paling penting dalam matematika kombinatorial. Pada teori graph diberikan model matematika untuk setiap himpunan dari sejumlah objek diskrit, dimana beberapa pasangan unsure dari himpunan tersebut terikat menurut suatu aturan tertentu. Objek diskrit dari himpunan tersebut dapat berupa orang-orang yang memenuhi aturan tertentu, misalnya aturan kenal. Objek dapat juga berupa suatu himpunan nama kota dengan aturan jalan yang menghubungkan antara kota satu ke kota yang lain. Makalah pertama tentang teori graph ditulis oleh seorang ahli matematika dari Swiss Leonard Euler pada tahun 1736 yang berisi persoalan jembatan Konigsberg. Cikal bakal dari teori graph dinyatakan dalam bentuk permainan atau teka-teki. Tetapi sekarang ini teori graph telah dapat memberikan kerangka dasar bagi banyak persoalan yang berhubungan dengan struktur dan hubungan antara suatu objek diskrit dalam bentuk apapun. Pemakaian teori graph telah dapat diterapkan dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan seperti ekonomi, psikologi, ilmu sosial, genetika, riset operasional dan lain sebagainya.

B.     Defenisi Graph
Sebuah graph G berisikan dua himpunan yaitu himpunan berhingga tak kosong V(G) dari obyek-obyek yang disebut titik (vertex) dan himpunan berhingga (mungkin kosong) E(G) yang elemen-elemennya disebut sisi (edge) sedemikian hingga setiap elemen e dalam E(G) merupakan pasangan tak berurutan dari titik-titik di V(G). Himpunan V(G) disebut himpunan titik G, dan himpunan E(G) disebut himpunan sisi G.
Sebuah graph G dapat dipresentasikan dalam bentuk diagram (gambar) dimana setiap titik G digambarkan dengan sebuh noktah dan setiap sisi yang menghubungkan dua titik di G digambarkan dengan sebuah kurva sederhana (ruas garis) dengan titik-titik akhir di kedua titik tersebut.
Sebuah sisi graph yang menghubungkan sebuah titik dengan dirinya sendiri disebut gelung (loop). Jika terdapat lebih dari satu sisi yang menghubungkan dua titik u dan v pada suatu graph, maka sisi-sisi tersebut disebut sisi-rangkap/sisi-ganda (multiple-edges).

C.     Jenis-jenis Graph
  1. Graph sederhana: Graph yang tidak mempunyai sisi rangkap dan tidak memiliki gelung disebut graph sederhana.
  2. Graph rangkap: Sebuah graph yang memiliki sisi rangkap tetapi tidak memiliki gelung disebut graph rangkap (multi-graph).
  3. Graph semu: Sebuah graph yang memilki sisi rangkap dan memiliki gelung disebut graph semu (pseudograph).
  4. Graph komplit: Sebuah graph komplit (graph lengkap) dengan n titik, dilambangkan dengan Kn , adalah graph sederhana dengan n titik dan setiap dua titik berbeda dihubungkan dengan sebuah sisi. Sebuah graph lengkap sering juga disebut sebagai graph universal. Kerena tiap titik dalam grap lengkap selalu dihubungkan dengan titik lain melalui satu sisi, maka derajat tiap titik dalam sebuah graph lengkap G dengan n titik adalah n-1. Dengan demikian, banyaknya sisi dalam graph lengkap G
  5. Graph bagian (subgraph): Sebuah graph H disebut graph bagian (subgraph) dari graph
  6. Graph teratur: Sebuah graph disebut graph teratur jika semua titiknya berderajat sama. Misal graph teratur berderajat tiga.
  7. Graph lingkaran: Graph sederhana yang setiap titiknya berderajat dua disebut graph lingkaran. Graph lingkaran dengan n titik dilambangkan dengan Cn. Graph lingkaran ini disebut juga graph teratur berderajat dua.
  8. Graph kosong atau graph nol: Graph yang tidak memiliki sisi disebut graph kosong atau graph nol. Graph nol dengan n titik dilambangkan dengan Nn. Graph yang hanya mempunyai satu buah titik tanpa sebuah sisi dinamakan graph trivial. Misal graph kosong dengan tiga titik (N3).
  9. Graph bipartisi: Sebuah graph G disebut graph bipartisi jika V(G) (himpunan titik graph G) dapat dipartisi menjadi dua himpunan bagian X dan Y sedemikian sehingga setiap sisi dari G menghubungkan sebuah titik di X dan sebuah titik di Y. Kita notasikan (X,Y) bipartisi dari G. Apabila G sederhana dan bipartisi dengan partisi (X,Y) sedemikian sehingga setiap titik di X berhubungan langsung dengan setiap titik di Y, maka G disebut graf bipartisi lengkap, dinotasikan dengan Km,n dengan m dan n adalah banyaknya titik dikedua partisi tersebut.
  10. Graph berbobot: Sebuah graph G disebut graph berbobot jika setiap sisinya diberi sebuah harga.

D.    Terminologi (Istilah) Dasar Pada Graph
  • Bertetangga (adjacent): Dua buah titik, titik u dan titik v pada graph tak berarah G dikatakan bertetangga bila keduanya terhubung langsung dengan sebuah sisi. Dengan kata lain, u bertetangga dengan v jika (u,v) adalah sebuah sisi pada graph G.
  • Bersisian (incident): Misal sembarang sisi , sisi e dikatakan bersisian dengan titik u dan titik v.
  • Titik terpencil (isolated vertex): Titik terpencil adalah titik yang tidak mempunyai sisi yang bersisian dengannya. Atau, dapat juga dikatakan bahwa titik terpencil adalah titik yang tidak satupun bertetangga dengan titik-titik lainnya.
  • Jalan (walk): Misalkan G adalah sebuah graph. Sebuah jalan (walk) di G adalah sebuah barisan berhingga (tak kosong) yang suku-sukunya bergantian titik dan sisi, sedemikian hingga dan adalah titik-titik akhir sisi ei, untuk . Katakan W adalah sebuah jalan dari titik (titik awal) ke titik (titik akhir), sedangkan titik-titik disebut titik-titik internal W dan k disebut panjang jalan W. Dengan kata lain, jalan (walk) ialah dimana sisi dan titiknya boleh berulang.
  •  Jejak (trail): Jejak adalah jalan yang sisi-sisinya tidak ada yang sama, tetapi titiknya boleh ada yang sama.
  • Lintasan (path): Lintasan adalah jejak yang semua titiknya berbeda (sisi dan titiknya tidak ada yang sama).
  • Sirkit: Sirkit adalah Jejak tertutup.
  • Siklus/lintasan tertutup (sikel): Sikel adalah sebuah sirkit yang titik awal dan semua titik internalnya berbeda (titik awal dan titik akhirnya sama dimana titik dan sisinya tidak ada yang berulang).
  • Terhubung dan tidak terhubung: Suatu graph G dikatakan terhubung jika dan hanya jika setiap 2 titik dalam G terhubung. Sedangkan suatu graph G dikatakan tidak terhubung jika dan hanya jika ada 2 titik dalam G yang tidak terhubung.
  • Komplemen: Misalkan G sebuah graph sederhana. Komplemen G dilambangkan dengan , adalah graph sederhana yang himpunan titiknya sama dengan himpunan titik G dan dua titik u dan v di berhubungan langsung jika dan hanya jika di G titik u dan v tidak berhubungan langsung.
  • Isomorfik: Dua graph G dan H dikatakan isomorfik ditulis , jika:Terdapat korespondensi satu-satu antara V(G) dan E(G) dan Banyaknya sisi yang menghubungkan dua titik u dan v di G, sama dengan banyaknya sisi yang menghubungkan dua titik di H yang korespondensi dengan titik u dan titik v.
Graph 


Node
Node ( simpul ) merupakan simpul atau lingkaran daerah strategis di mana arah atau aktivitasnya saling bertemu dan dapat diubah kea rah atau aktivitasnya saling bertemu dan dapat diubah kearah atau aktivitas lain,misalnya persimpangan lalu lintas ,stasiun ,lapangan terbang ,jembatan dll.
node adalah sebuah titik persambungan. node dalam jaringan komputer adalah sebuah perangkat elektronik aktif yang terhubung ke satu jaringan, mampu mengirim dan menerima maupun meneruskan informasi melalui saluran komunikasi.

0 komentar:

Posting Komentar

Google Translate

 

©Copyright 2009-2013 geovani orlando |