Silahkan tebak, manakah di antara kedua jenis pesawat jet komersial
ini yang paling populer dan dan sukses secara penjualan: Boeing 737 atau
Airbus A320?
Jika anda menjawab Boeing 737, maka jawaban anda benar meskipun
dengan sedikit catatan. Keluarga Boeing 737 (mulai dari tipe 200 hingga
900) merupakan pesawat jet komersial paling sukses dari segi penjualan
dan paling banyak ditemui di bandara-bandara seluruh dunia. Sedangkan
pesawat yang dibuat oleh gabungan dari beberapa negara di Eropa, Airbus
A320, muncul menjadi pesaing terberat perusahaan pembuat pesawat yang
berpusat di Seattle-AS tersebut. Bahkan selama lima hingga tujuh tahun
belakangan pamor Airbus A320 melesat mengungguli Boeing Commercial
Company dari segi penjualan meskipun Airbus Company terlambat masuk ke
dalam kancah persaingan pasar jet komersial. Boeing 727 juga merupakan
salah satu tipe pesawat komersial yang laris manis terjual, namun karena
tipe tersebut sudah berhenti diproduksi, angka penjualan akan dengan
sangat mudah dilampaui oleh kedua raksasa dari Toulouse dan Seattle
tersebut.
Namun demikian, ada satu pesawat yang melampaui rekor kedua pabrik
pembuat pesawat di atas, pesawat yang tercatat sebagai pesawat terlaris
dan paling banyak diterbangkan sehingga proses produksinya berjalan
terus mengingat tingginya permintaan bahkan hingga 50 tahun sejak
pertama kali diproduksi! Pesawat tersebut tidak dibuat oleh
raksasa-raksasa seperti Boeing, Airbus, Bombardier atau Embraer.
Pesawat dengan produksi, reputasi dan popularitas yang tak
tertandingi ini telah terjual lebih dari 43,000 unit sejak tahun 1955
dan masih terus diproduksi dengan pengembangan dan modifikasi hingga
saat ini. Jumlah unit terjual yang terus bertambah setiap tahunnya, dan
ini merupakan jumlah yang sulit ditandingi jika kita membandingkan
dengan pesawat jet komersial yang sedang naik daun seperti Airbus A320
yang telah terjual sekitar 5.500-6000 unit sejak 1988, atau Boeing 737
sebesar 8.000 unit sejak 1967.
Apakah pesawat ini?
Pesawat yang dibanderol dengan harga Rp 3,4 miliar pada tahun 2012
ini adalah Cessna 172 Skyhawk buatan Cessna Aircraft Company yang
bermarkas di Wichita, Amerika Serikat. Cessna 172 yang juga dijuluki
Skyhawk merupakan pesawat dengan kapasitas 4 kursi ditenagai dengan satu
mesin serta dilengkapi dengan tiga buah roda yang tidak dapat dilipat
ketika telah mengangkasa (fixed gear). Selain digunakan sebagai pesawat
latih, Cessna 172 Skyhawk juga digunakan untuk alat angkut perorangan,
tentunya mereka dengan kantong yang cukup tebal untuk membelinya selain
biaya perawatan dan bahan bakar yang terus melambung tinggi. Dalam situs
resminya, Cessna Aircraft Company mengklaim bahwa Cessna 172 Skyhawk
merupakan pesawat yang paling aman di kelasnya. Dengan panjang 8.2 meter
dan membawa 272 kg bahan bakar, Cessna 172 Skyhawk dapat terbang
non-stop sejauh 1,180 km dengan kecepatan 230 km/jam di ketinggian
14,000 kaki, atau 4,2 kilometer di atas permukaan laut. Pesawat ini
sangat lazim digunakan di sekolah penerbangan di dunia termasuk di
Indonesia, seperti di Deraya Flying School, Alfa Flying School,
Proflight Flying School, Nusa Flying School, dan juga Bali International
Flying Academy.
Pesawat ini sangat praktis digunakan bagi para penerbang tahap pemula
karena relatif hemat bahan bakar, kehandalannya dalam bobot yang
relatif ringan, desain sayap yang memudahkan proses “recovery” ketika
stall (pesawat kehilangan gaya dorong dan jika tidak ditindak lanjuti
akan menyebabkan hilangnya ketinggian secara drastis), karakter kendali
yang stabil, kenyamanan interior, dapat mendarat dan lepas landas di
tanah yang tidak diaspal/beton serta daya angkut (seorang pilot dan tiga
penumpang). Pesawat yang digolongkan ke dalam “General Aviation” ini juga cocok untuk keperluan hiburan seperti tur dan sejenisnya.
Jika anda tidak ingin berada di belakang stir mobil anda sembari
bermacet ria di jalan raya ketika mudik nanti atau berdesak-desakkan di
bus dan kereta, menuju kota kecil yang asri di hamparan padi di Jawa
Tengah atau di lembah-lembah bukit Sumatera, menggunakan Cessna 172
Skyhawk adalah ide yang bagus. Jika berminat untuk memboyongnya dari
pabrik dengan kondisi yang mengkilat, anda perlu merogoh kocek yang
dalam. Atau anda berminat membeli dari tangan ke dua jauh lebih murah?
Cari saja di internet, mudah sekali menemukan pesawat ini di pasaran.
sumber:runway-aviation
0 komentar:
Posting Komentar