Mengapa di Indonesia Susu Bubuk Lebih Populer dibanding Susu Cair?

Kamis, 02 Juni 2011 0 komentar

Kita semua tahu kalau susu sapi memiliki kandungan gizi yang sangat baik bagi kesehatan. Kita kenal beberapa macam susu seperti susu cair segar; susu bubuk; atau susu kental manis. Tapi, tahukah kalian kalau diantara berbagai jenis susu tersebut, susu cair segar adalah yang paling populer di dunia. Dan tahukah kalian bahwa di negara kita, justru susu bubuk yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Aneh bukan?

Lahirnya generasi yang hebat diawali dengan salah satu kebiasaan yang sehat: minum susu cair segar setiap hari yang juga merupakan kebiasaaan di negara-negara maju. Di kebanyakan negara di dunianegara maju, orang lebih memilih susu cair segar dibanding susu bubuk. Di Belanda, hampir 100% masyarakatnya minum susu cair segar. Di Amerika Serikat, konsumsi susu cair segar mencapai 99,7%. DiBahkan di Asia seperti Thailand, masyarakat yang meminum susu cair segar mencapai 88,2%. Tampaknya mereka sudah mengerti akan manfaat dan kebaikan susu cair segar.

Nah, melalui 3 contoh negara dari 3 benua yang berbeda tersebut, bisa dilihat kalau susu cair segar sebenarnya lebih populer dibanding susu bubuk. Tapi, itu nggak berlaku di negara kita. Di Indonesia, konsumsi susu bubuk lebih tinggi dibanding susu cair.

Berdasarkan data tahun 2008 menyebutkan disebutkan bahwa konsumsi susu bubuk Indonesia sebesar 82,1% dari total konsumsi susu. Dari jumlah tersebut, hanya 17,9% yang mengkonsumsi susu cair. Selanjutnya, pada tahun 2010, konsumsi susu per kapita di Indonesia adalah 11,84 liter. Artinya, rata-rata orang Indonesia minum 32,44 mililiter atau hanya 2 sendok makan per hari. Secara statistik, Indonesia berada di deretan terbawah konsumsi susu di Asia Tenggara.

Mengapa bisa demikian?
Yuk kita lihat sejarahnya. Sejak zaman penjajahan Belanda, masyarakat Indonesia sudah lebih mengenal produk susu bubuk dibandingkan susu cair segar. Ketika itu, industri susu cair masih terbatas di Indonesia dan bantuan susu dari luar negeri selalu didatangkan dalam bentuk susu bubuk. Lama kelamaan, masyarakat Indonesia lebih terbiasa untuk mengkonsumsi susu bubuk dibanding susu cair.

Sampai sekarang, kondisi ini diperkuat juga oleh anggapan sebagian masyarakat Indonesia yang masih memandang susu sebagai minuman untuk balita dan anak-anak, yang mana kebanyakan produknya berbentuk susu bubuk. Walau banyak juga orang yang sudah mengetahui manfaat dan gizi yang terkandung dalam susu, tapi belum banyak orang dewasa di Indonesia yang memandang susu sebagai suatu kebutuhan. Lain halnya dengan masyarakat di negara-negara lain yang menjadikan susu sebagai minuman sehari-hari.

Nah, fakta ini harusnya menjadi perhatian kita bersama, kalau Indonesia harus bisa meningkatkan angka konsumsi susu cair segar supaya nggak kalah dengan negara-negara lain. Yuk mulai tularkan kebiasaan minum susu cair segar dan mengedukasi orang kalau susu cair segar bukan hanya minuman sehat untuk balita atau anak-anak, tapi juga untuk orang dewasa di segala usia.

Bagi  kalian yang belum tahu, tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Susu Nusantara. Peringatan ini pertama kali digelar pada tahun 2009 di Pasuruan, Jawa Timur. Sejak itu, perhatian masyarakat Indonesia terhadap budaya minum susu terus meningkat. Nah, untuk menyambut Hari Susu Nusantara, mari kita sama-sama bangkitkan kebiasaan baik minum susu cair segar setiap hari.

0 komentar:

Posting Komentar

Google Translate

 

©Copyright 2009-2013 geovani orlando |